Cara Menggunakan Indikator Fibonacci Retracement

Cara menggunakan indikator fibonacci retracement, untuk trader forex yang telah terlatih di dunia trading forex karenanya  tidak asing dengan adanya beberapa indikator yang ada pada MT4 trading forex seperti Fibonacci retracement. 

Indikator Fibonacci Retracement analisis forex sebagai indikator yang telah ada semenjak jaman dulu yang disebut perhitungan matematika kuno yang sudah disamakan dengan trading forex hingga bisa menolong untuk memperoleh keuntungan saat lakukan trading.

Baca: Cara Memasang Indikator Fibonacci Retracemen Handphon atau Komputer

Cara Menggunakan Indikator Fibonacci Retracement

Jika Anda telah terjun ke dunia trading forex, pasti sudah tidak asing lagi dengan istilah Indikator Fibonacci Retracement. Namun, bagi pemula yang baru memulai trading, istilah ini mungkin terdengar asing dan membingungkan. Indikator ini sendiri adalah alat yang digunakan oleh para trader forex untuk membantu mengidentifikasi level-level support dan resistance dalam sebuah grafik harga.

Dalam artikel ini, kami akan membahas cara menggunakan indikator Fibonacci Retracement dalam trading forex. Kami akan menjelaskan tentang apa itu Fibonacci Retracement, bagaimana menghitungnya, dan bagaimana menerapkannya dalam trading forex.

Apa itu Fibonacci Retracement?

Fibonacci Retracement adalah alat analisis teknikal yang digunakan oleh trader untuk membantu mengidentifikasi level-level support dan resistance dalam sebuah grafik harga. Indikator ini ditemukan oleh seorang ahli matematika Italia bernama Leonardo Fibonacci pada abad ke-13. Konsep dasar dari indikator ini adalah bahwa harga cenderung bergerak dalam bentuk tren, dan setelah tren naik atau turun terjadi, harga akan kembali ke level yang signifikan sebelum melanjutkan trennya.

Indikator ini menggunakan level-level Fibonacci sebagai acuan, yang didapatkan dari serangkaian angka dalam urutan Fibonacci. Urutan Fibonacci adalah urutan angka di mana setiap angka berikutnya dihasilkan dari penjumlahan dua angka sebelumnya dalam urutan tersebut, yaitu 0, 1, 1, 2, 3, 5, 8, 13, 21, dan seterusnya.

Bagaimana Menghitung Fibonacci Retracement?

Untuk menghitung Fibonacci Retracement, trader harus menentukan titik awal dan titik akhir tren. Titik awal biasanya adalah titik terendah pada tren naik atau titik tertinggi pada tren turun, sedangkan titik akhir adalah titik tertinggi pada tren naik atau titik terendah pada tren turun. Setelah titik-titik ini ditentukan, trader dapat menggunakan indikator Fibonacci Retracement untuk mengidentifikasi level-level retracement.

Indikator ini menghasilkan lima level retracement utama, yaitu 0.236, 0.382, 0.500, 0.618, dan 0.786. Level-level ini diperoleh dengan membagi angka dalam urutan Fibonacci dengan angka yang berada dua tingkat di atasnya dalam urutan tersebut. Sebagai contoh, level retracement 0.236 diperoleh dengan membagi angka 13 (yang berada pada urutan ke-8 dalam urutan Fibonacci) dengan angka 55 (yang berada pada urutan ke-10 dalam urutan Fibonacci).

Cara Menggunakan Fibonacci Retracement dalam Trading Forex

Setelah menghitung level-level Fibonacci Retracement, trader dapat menggunakan indikator ini untuk mengidentifikasi level-level support dan resistance. Level-level ini dapat digunakan untuk menentukan level-entry dan level-stop-loss dalam trading forex. 

Berikut adalah cara menggunakannya:

1. Tentukan titik awal dan titik akhir tren.
2. Gunakan indikator Fibonacci Retracement untuk menghitung level-level retracement.
3. Identifikasi level-level support dan resistance yang signif

Fibonacci Retracement Uptren 

Posisi angka Fibonacci Retracemen 0.0 berada di bawah, letakan pada ekor Chandel lalu tarik ke atas sampai pucuk Chandelstick seperti pada gambar di atas.

Fibonacci Retracemen Downtrend

Letakan Fibonacci Retracement pada pucuk Chandelstick kemudian tarik kebawah sampai ekor Chandel seperti gambar diatas.

Umumnya indikator Fibonacci retracement kerap digunakan beberapa trading forex. tetapi di lain sisi indikator ini kerap dipakai sebagai menganalisa kriptokurensi. 

Baca juga: Cara Menarik Garis Fibonacci Forex Trading

Indikator ini pada intinya bisa meramalkan tingkat dukungan atau resistance. Dengan memakai indikator fibonacci retracement bisa tentukan saat yang pas untuk masuk ke pasar Forex hingga sobat trader bisa ambil keuntungan yang maksimal.

Fibonacci retracement sebagai keseluruhan pengurangan dari harga satu asset pada masa seterusnya dengan hitung yang didasari deret Fibonacci. 

Saat anda mengawali analisis teknikal deret angka itu kemudian akan ditempatkan dalam diagram harga 1 AC dalam bentuk garis horizontal. Pada garis itu diberi nama Fibonacci retracement level.

Umumnya gerakan dari garis ini mendatangkan tingkat yang berbeda seperti 23, 6%, 38,2%, 61,8%, 78,6%. tetapi umumnya perbedaan tingkat 50% kerap dipakai Walau tidak masuk ke deret Fibonacci.

Baca juga: Cara Menentukan Open Posisi  Buy/Sell Menggunakan Fibonacci Retracement

Saat menyaksikan harga dekati daerah Fibonacci karena itu peluang bisa terjadi tren yang paling besar. tetapi tidak bisa pastikan ini 100% betul, harus memerhatikan indikator yang lain untuk ambil ringkasan. Maka dari itu sebaiknya kalian memakai lebih satu indikator, saat trading forex.

Sama seperti yang telah diterangkan awalnya peranan dari Fibonacci retracement Yakni bisa menolong tentukan tingkat tempat support dan resisten pada masa selanjutnya. 

Bila kamu telah sukses ketahui trip dari tingkat atau peranan indikator ini karena itu segera dapat ketahui range harga yang pas agar bisa masuk atau keluar di Pasar trading.

Baca juga: Cara Menampilkan Nilai Harga Pada Fibonacci Retracemen

Langkah membaca garis Fibonacci ini yakni saat harga naik terus apa ke tingkat Fibonacci karena itu kemungkinan besar harga terus akan naik. dalam pada itu saat harga tidak bisa sentuh tingkat Fibonacci kemungkinan besar akan ada pengurangan, Disini anda bisa tentukan harga pada tingkat itu.

Indikator Fibonacci Retracement sebagai indikator yang bisa memberi hasil lebih tepat saat masuk uptrend. Indikator ini dapat juga disatukan dengan indikator lainnya. 

Indikator ini bisa memberi keterangan berkenaan data yang karakternya lebih masih tetap dibanding dengan Moving Average yang kerap alami peralihan. hingga indikator Fibonacci dan tanggapan ini mempermudah untuk ambil keputusan.

Baca juga; Cara Menarik Garis Fibonacci Retracemen yang Benar sesuai dengan Trend

Sama seperti yang diterangkan awalnya ada 6 jenjang Fibonacci retracement yang seharusnya  dikenali yakni : Tingkat 0,0%, tingkat 23,6%, tingkat 50%, tingkat 61,8%, Tingkat 100%. 

Level Fibonacci retracement akan jadi rekomendasi sebagai referensi untuk beberapa trader saat tentukan daerah resistant dan dukungan.

Jenjang tingkat yang kerap dipakai beberapa trader yakni 38,2%, 50%, dan 61,8%. saat telah terprediksi capai salah satunya dari 3 jenjang indikator itu akan ada pertanda untuk lakukan pembelian atau pemasaran dengan ketepatan yang yang bisa di ucapkan lebih tepat.

Baca juga: Cara Trading dengan Fibonacci Retracemen

Ide dasar dari indikator ini yakni cari peluang lakukan pembelian saat harga sudah masuk bentang Support dan cari peluang untuk jual saat sudah masuk mengenai Resisten.

Demikian cara menggunakan indikator fibonacci retracement untuk bisnis forex trading, semoga materi Uptrend Downtren Fibonacci Retracement berguna buat sahabat trader Mancing Mania Jember.

Share :