Ikan Wader

 Pengertian Ikan Wader, Teknik Mancing Ikan Wader dan Umpan Ikan Wader

Ikan Wader ialah jenis ikan air tawar yang paling gampang ditemukan di kolam–kolam dan waduk ataupun sungai yang airnya jernih. 

Ikan Wader memiliki kekhasan yakni adanya dua bintik yang terdapat dibawah badannya. Ikan Wader termasuk dalam suku Cyprinidae dan terdapat di perairan tawar di seluruh nusantara dan dalam bahasa Inggris diberi nama spotted barb. 

Ikan Wader memiliki ukuran kecil sebesar jari kelingking dan yang paling besar bisa mencapai ukuran 2 jari manusia.

Umpan Mancing Ikan Wader


Memilih umpan ikan Wader yang paling jitu untuk mancing sangat tergantung dengan spot mancing nya. Ada dua jenis umpan yang efektif menaklukan ikan wader dengan mudah, yaitu umpan hidup alami dan umpan racikan untuk mancing ikan wader.
  1. Umpan hidup alami mancing wader paling jitu dan cara menemukannya
  2. Cacing sawah ( di gali ditanah sawah yang terendap air )
  3. Cacing merah pohon pisang = Cacing cau ( Dibatang pohon pisan yang busuk )
  4. Rayap karet = Pua karet ( Di pohon karet dan tanah sekitar perkebunan karet )
  5. Rayap aren dan banbu = Pua Gantung ( Dikumpulam pohon banbu atau di batah pohon aren yang mati )
  6. Larva buah nangka = Belatung nangka ( dibuah nangka yang sudah busuk )
  7. Ulat batu = Ulam batu ( Dibebatuan sungai dangkal dan berlumut )
  8. Cacing kawat ( Cacing putih kecil dan alot yang ada di sekitaran kandang ayam )
  9. Ulat batang pohon pisang ( Dibatang pohon pisang yang mati tetapi belum busuk )
  10. Laron ( Diawal musim penghujan atau menggali di lahan kosong )
  11. Ulat buah belimbing ( Di buah belimbing yang busuk )
  12. Kecoa batu ( Dibebatuan pinggiran rumah sering di temukan )

Umpan hidup alami mancing ikan wader sangat jitu apabila di gunakan saat air keruh dan agak meluap. strike ikan wader babon menjadi incaran dengan umpan ini dan teknik mancing glosor menjadi andalan apabila mengunakan umpan jitu mancing ikan wader ini di sungai.

Air sungai berwarna susu cokelat setelah hujan turun sangat di dambakan oleh para pemburu ikan wader, dan selalu mengunakan umpan alami yang di gunakan untuk menaklukan ikan wader babon berukuran dua sampai tiga jari orang dewasa dan ikan lain juga tentunya hehehe.


Pengertian Ikan Wader dan Cara MemancingnyaIkan Wader (Rasbora jacobsoni) mempunyai bentuk tubuh memanjang,memiliki garis hitam yang memanjang dikedua sisi tubuhnya, panjang ikan dewasa dapat mencpai 5-9 cm, ikan ini memiliki laju pertumbuhan yang cepat. Ikan ini merupakan ikan herbivora, penyebaran habitat perairan tawar dan dapat bertahan pada arus yang deras.  Ikan wader adalah jenis ikan air tawar yang paling gampang ditemukan di kolam–kolam dan waduk ataupun sungai yang airnya jernih. Ikan ini memiliki kekhasan yakni adanya dua bintik yang terdapat dibawah badannya. Ikan wader termasuk dalam suku Cyprinidae dan terdapat di perairan tawar di seluruh nusantara dan dalam bahasa Inggris diberi nama spotted barb. Ikan ini memiliki ukuran kecil sebesar jari kelingking dan yang paling besar bisa mencapai ukuran 2 jari manusia.  Ikan wader di alam liar memakan semua makanan yang ada di alam alias omnivora. Ia makan berbagai jenis makanan seperti telur ikan lain, lumut dan berbagai jenis serangga air. Ikan ini termasuk ikan yang rakus bahkan besifat karnivora karena ia juga makan telur ikan wader lainnya yang ada di perairan.  Memancing ikan wader merupakan hal yang cukup menyenangkan karena ikan ini gampang berkembangbiak di sungai atau selokan kecil sehingga hampir semua tempat dapat ditemukan jenis ikan wader. Cara memancingnya adalah dengan menggunakan mata pancing yang berukuran kecil sekali. Pakan yang berupa pelet yang sudah direndam di bentuk kecil sebesar butiran nasi dan dipasang pada mata pancing. Pemberian mata pancing dan umpannya yang kecil akan membuat ikan wader akan lebih mudah menyambar pakan tersebut.  Ikan wader termasuk jenis ikan yang menyambar saat memakan umpannya, karenanya dibutuhkan ketepatan dan kecepatan saat menarik joran pancing sebelum umpan terlepas dari mata pancingnya. Rangkaian mata pancingnya pun bisa disusun dengan menggunakan pelampung maupun tidak. Penggunaan pelampung memang ditujukan sebagai indikator saat umpan disambar ikan, semakin cepat anda menarik joran anda maka semakin kecil kemungkinan ikan lolos.  Ikan wader di Indonesia hanya digunakan sebagai ikan konsumsi alias dimakan, namun di negara eropa jenis ikan ini dipelihara sebagai ikan hias karena memiliki warna keperakan yang indah, dan beberapa jenis lain dari wader juga memiliki warna kehijauan sehingga lebih indah saat dipelihara di aquarium. Jenis lain dari ikan wader dapat berwarna merah dan kuning keperakan, namun semua memiliki ciri yang sama yaitu adanya bintik hitam di bagian bawah tubuhnya.
IKAN WADER

Alat pancing untuk mancing ikan wader


Memilih alat pancing untuk mancing ikan Wader sangat diperlukan dengan spot mancing yang akan menjadi target lokasi mancing ikan Lunjar.

1. Joran untuk mancing ikan wader

Memilih jorang untuk mancing ikan Wader sangat di diwajibkan karena untuk mendapatkan sensasi strike ikan Wader serasa strike ikan marlin di air tawar.

Spot sungai yang lebarnya kurang dari tiga meter lebih baik memilih joran yang panjang maksimal 130 cm dengan kelenturan yang sangat pas atau ujung joran bisa di tekuk sampai gagang joran. 

Lokasi danau atau pun sungai yang sangat lebar bisa di sesuaikan dengan spot mancing yang menjadi tujuan mancing liar, yang terpenting kelenturan joran di ujung sampai tengah joran bisa memberikan sensasi strike yang memuaskan.

Contoh saat saya mancing Wader di sungai Bedadung Jember menggunakan panjang joran mulai dari 5 meter sampai 6 meter untuk menyesuaikan lokasi dan posisi tempat ikan Wader berkumpul. 

Lain halnya saat saya mancing disungai dekat rumah hanya mengunakan joran yang panjangnya 120 cm - 150 cm dan bisa di buat sabuk karena sangat lentur sekali.

2. Senar pancing untuk mancing ikan wader

Memilih senar untuk mancing ikan Wader memang ksusus dan teliti, karena harus menyesuaikan dengan arus yang menjadi spot mancing ikan wader ini. 

Sungai arus deras dan kedalaman lebih dari 1 meter lebih baik menggunakan senar monofilament yang berukuran 1.5 lbs - 2.5 lbs dan disesuaikan dengan bandul pemberat untuk arus derasnya, agar tidak cepat terbawa arus liar yang deras. 

Arus sungai lambat atau kedalaman spot kurang dari satu meter seperti mancing ikan wader di danau, kolam, sungai atau rawa sangat di anjurkan menggunakan senar 0.5 lbs sampai 1 lbs monofilament dengan setingan pelampung. 

carilah senar yang berdiameter paling kecil, kuat dan mudah tenggelam untuk mancing ikan Wader ini.

3. Kail untuk mancing ikan wader

Menentukan besar kail untuk mancing ikan wader memang sangat penting juga karena mulut ikan Wader sangat kecil sesuai dengan besar badan ikan Wader sendiri. 

Strike ikan Wader terus menerus tanpa ada yang gagal harus memilih kail yang cocok dan bisa di jadikan rekomendasi dengan no 0.1 sampai 0.8 kail Owner Akitakitsune atau yang sejenis nya. 

Kail ini mempunyai diameter kawat yang sangat kecil dan kuat dengan berbentuk seperti crulit sangat efektif untuk mancing Wader di segala spot.


Baca artikel pendukung: 

Teknik mancing Ikan wader

Teknik mancing ikan wader untuk arus deras lebih efektif dengan teknik glosor dan umpan berada di bawah pemberat.

Ikan Wader sering makan umpan dasaran di air deras dan melihat ujung joran yang mangguk-mangguk saat ikan Wader makan.

Hentakan ikan Wader saat makan sangat kencang sekali dan mudah terlihat, bahkan kail sering langsung nancap di mulut ikan wader. 

Spot mancing yang dangkal dengan kedalaman kurang dari satu meter lebih bagus menggunakan teknik gantung dengan pelampung yang kecil, kira-kira sebesar biji Kurma. 

Setingan pelampung ini lebih efektif dan jelas terlihat saat ikan Wader makan umpan dan terlihat pelampung tenggelam dengan cepat.


Post a Comment for "Ikan Wader"