Pasti Langsung Pulang Ambil Pancing Lihat Jutaan Ikan Kelaparan

Mancing Ikan Sungai Bedadung

Memancing ikan sebagai kegiatan isi waktu senggang yang membahagiakan. Disamping itu, sukses tangkap ikan jadi kepuasan sendiri untuk sang pemancing.

Tetapi kenyataannya untuk pemula, memancing bisa saja cukup sulit dan tidak segampang dibayangkan.

Dimulai dari perlengkapan yang diperlukan, pilih umpan, sampai tehnik memancingnya. Belum juga, berbeda tempat atau lokasi pemancingan, berbeda alat dan tehnik yang dipakai.

Saat sebelum mengawali memancing, siapkan keperluan memancing dan kenali langkah memancing yang bagus supaya hasilkan tangkapan ikan yang banyak.

1. Tetapkan Lokasi yang Strategis

Langkah memancing yang bagus ialah tentukan lokasi pemancingan dan ketahui tipe ikan untuk selanjutnya disamakan dengan umpan.

Mencuplik Wikihow, pemula dapat coba memancing di danau, kolam, sungai. Jika rumah Anda jauh dari tempat itu, di beberapa wilayah banyak yang sediakan kolam pemancingan yang bisa jadi fasilitas Anda untuk memancing.

Kenyamanan tempat memancing harus juga diperhitungkan karena Anda akan habiskan waktu beberapa jam untuk tangkap ikan.

Disamping itu, yakinkan lokasi pemancingan yang diputuskan bukan lokasi terbatas punya seseorang atau daerah yang dilarang.

2. Cari Info Tipe Ikan dan Umpannya

Sesudah tentukan tempat dan umpan kemudian harus ketahui tipe ikan yang hidup di tempat itu. Ini berperan untuk tentukan tipe kail dan joran pancing supaya sesuai berat dan kemampuan ikan yang hendak dipancing.

Misalkan, pakai lumut untuk memancing Regis, Nila, Patin, Mujaer, Mas, Gurame.  Umpan cacing tanah dan jangkrik sebagai umpan ikan Lele.

3. Memancing Saat Pagi atau Mendekati Sore

Langkah memancing  ikan Gurame yang bagus ialah mengetahui tempat mancing kolam, sungai, rawa, dan waktu terbaik ikan cari makan, yaitu di sore hari dan pagi.

Ikan Sapu-sapu dan semua jenis ikan mayoritas keluar untuk cari makan di saat tertentu, yakni di saat mendekati pagi dan saat mendekati sore. Ini sebagai waktu terbaik untuk melemparkan kail.

Tanggapan ikan pada makanan di saat itu sangat baik. Hingga bisa mempermudah Anda untuk mendapatkan tangkapan ikan yang banyak. 

Jika mancing pada pagi hari terlampau berat, Anda bisa mengubah waktu memancing di sore hari.

Bagian dan Manfaat Alat Pancing

Minimal alat pancing mempunyai Pelampung Pancing 6 elemen khusus dengan perannya masing-masing.

Alat pancing terdiri dari enam komponen. Berikut sisi dan peranan yang dalam alat pancing supaya tidak kagok atau salah saat memakainya.

• Reel Pancing: Berperan sebagai tempat senar dan penggulung.
• Joran Pancing: Berperan untuk arahkan ikan dan jadi tempat dudukan reel dan tempat bertumpunya senar. Ini sebagai sisi terpenting dalam memancing.
• Kail pancing: Berperan sebagai pengait mulut ikan dan umpan.
• Senar pancing: Berperan sebagai penarik dan pengulur kail ikan. Nanti reel akan beroprasi dengan senar sebagai media pancingnya.
• Pelampung pancing: Berperan sebagai pemberi signal dan pertanda jika kail berisi umpan dikonsumsi oleh ikan.
• Timah pancing: Berperan sebagai pemberat untuk lemparan kail dan pelampung pancing agar melemparkan kail lebih jauh.

Panduan Memancing Supaya Dapat Banyak Ikan

a. Pilih Reel dan Joran

Sesudah ketahui elemen alat pemicu, pilih elemen reel dengan kemampuan sedang, dan joran dengan panjang ukuran 2 meter.

Detail alat pancing ini untuk memancing dengan kemampuan ikan yang tidak begitu besar.

Minta anjuran ke toko alat pancing saat sebelum beli, dan dianjurkan untuk pilih joran yang panjangnya dengan tinggi badan Anda. 

Ini mempunyai tujuan untuk memberi perasaan nyaman saat menarik reel di saat mendapatkan ikan.

b. Pilih Senar Pancing

Pilih senar pancing sejenis monofilament yang sesuai panjang joran, yakni 2 meter.

Pakai senar pancing dengan berat 2,7 sampai 5,4 kg untuk memancing di air tawar. 

Saat sebelum memancing, sebaiknya ketahui berat rerata ikan yang berada di lokasi itu.

c. Pilih Umpan

Berbeda tipe umpan, berbeda juga ikan yang memakanya.

Pilih umpan mancing sungai arus air deras seperti ikan kecil, jangkrik, cacing. 

Bila Anda tidak nyaman dengan umpan yang hidup, Anda bisa menukarnya dengan pakan taburi yang dibikin benyek dengan menambahkan memakai air.

Mayoritas ikan makan serangga dan hewan air yang hidup. Umumnya toko pancing sediakan umpan. Tiap umpan akan hasilkan tangkapan ikan yang beragam.

Bila Anda mempunyai sasaran tangkapan, mencari tahun pakan apa yang dicintai ikan itu. 

Misalkan ikan air tawar yang lebih menyenangi roti dan kombinasi telur dibanding racikan pakan tabur.

4. Pakai Pelampung Pancing

Pelampung pada mata pancing berperan untuk ketahui umpan jika sudah disikat oleh ikan. Ikatlah pelampung 30 cm di atas kail.

Jika memancing di sungai dengan arus yang deras, pakai pemberat timah supaya kail dan umpan tidak terumbang-ambing di permukaan air.

Pakailah pelampung yang meruncing dan terbenam ke dasar air jika disikat ikan. 

Ini mempunyai tujuan supaya mata Anda lebih memberi respon pada hentakan pelampung yang dikonsumsi ikan. 

Bila pelampung tersentak, ini saat yang pas untuk menarik menggulung reel dan joran.

5. Memasang Umpan pada Kail

Umpan yang dipakai harus lekat pada kail. Tautkan umpan sekeras kemungkinan, jangan dibiarkan ikan-ikan bisa lolos dari hentakan kail.

Jika Anda memakai cacing sebagai umpan, tusuk dan lingkarkan cacing pada kail 2 sampai 3 kali.

Walau memuakkan, ini sebagai langkah supaya umpan tidak lepas saat joran dan kail dilempar ke air.

6. Menanti dengan Sabar sampai Ikan Menggigit Kail

Kunci sukses memancing ialah menanti dengan sabar sampai ikan menyikat umpan.

Memancing sebagai olahraga kesabaran. Jadi bersiap-siaplah untuk menanti dan diam diri sampai umpan disikat ikan.

Kadang-kadang Anda bisa membentak dan menarik reel secara perlahan-lahan supaya memberikan kesan-kesan umpan itu hidup.

Teruslah konsentrasi pada pelampung, meskipun Anda harus menanti lama.

7. Ambil dan Hentakkan Joran saat Ikan Menggigit Umpan

Saat pelampung kelihatan masuk ke air, ini waktunya Anda menarik menggulung reel dan joran. 

Bila sesudah hentakkan yang Anda kerjakan tidak mendapatkan perlawanan dari ikan, itu tanda jika ikan telah terlepas dari kail Anda.

Tariklah joran ke udara dengan tinggi 45 derajat, sekalian menggulung senar. 

Kerjakan ini secara perlahan-lahan dan berulang-ulang sampai ikan mendekat.

Kadang tentukan umpan dikonsumsi atau tidak ialah hal susah. 

Tetapi bila ini teratur dilaksanakan, Anda dapat belajar membandingkan arus air dengan ikan yang dekati umpan.

8. Tangkap dan Bebaskan Kail pada Ikan

 

Tangkap ikan dengan berhati-hati, duri yang ada pada ikan bisa mencelakakan tangan Anda. 

Pakailah sarung tangan dan tang untuk tangkap dan menarik kail yang tersangkut pada rongga mulut ikan.

Ambil kail dengan perlahan-lahan memakai tang, bila susah coba perlahan-lahan dengan menggoyahkan kail.

Tersebut langkah memancing yang bagus yang dapat mencoba diaplikasikan oleh pemicu pemula.

Bukan permasalahan bila tidak langsung memperoleh ikan banyak dalam 1x eksperimen. 

Masih tetap sabar dan melakukan dengan teratur supaya kecakapan memancing masih tetap terasah.

Share :