Tutorial KG Wave Labeling

Penamaan Gelombang Harga Forex Tutorial KG Wave Labeling
Tutorial KG Wave Labeling, sekarang saya akan menunjukan pada anda bagaiman cara melakukan  Wave Labeling atau Penamaan Gelombang, nah penamaan ini fungsinya adalah kita gunakan untuk membantu kita menentukan apakah arah gelombang yang sudah kita tentukan masih valid atau tidak.

Contoh katakan saya berpegang pada arah gelombang turun dari Main Wave yang warna merah ini. Jadi asumsi saya karena berpatokan pada arah gelombang turun maka saya melihat data harga yang saat ini saya amati dari titik tertinggi ke titik terendah, karena arah gelombang turun berati kecendrungan harga turun dengan asumsi kita berdasarkan gelombang tersebut.

Baca juga: Tiga Pola Pergerakan Harga Forex Trading

Cara Menentukan Apaka Gelombang Harga Forex Masih Valid atau Tidak

Kami ingin mengetahui apakah pergerakan harga saat ini masih valid atau tidak turunnya? Salah satunya dengan labeling tadi, nah bagaimana caranya? Caranya sederhana. Contoh ini gelombang turun "kita lihat titik awalnya pada harga tertinggi dan titik akhir harga terendah, karena ini gelombang turun maka kasih nama Low (LO) pada titik akhir. Kemudian kalau bergerak naik itu artinya membentuk batas atas (BA).

Kemudian kalau harga turun lagi namanya apa?Masih LO, coba perhatikan dari LO ini harga bergerak naik tapi melewati si BA berarti namanya bukan si BA lagi dong. Namanya apa? High  kasih nama (HI) nah dari titik harga ini kemudian turun, karena ini HI kalau turun namanya apa? Membentuk batas bawah (BB) bukan lagi BA atau atau LO, lalu naik lagi namanya masih HI.

Cara Menentukan Apaka Gelombang Harga Forex Masih Valid atau Tidak

Cara Mengetahui Gelombang Harga Forex Sudah Tidak Valid Turun atau Naik

Artinya dari ujung gelombang turun kasih nama LO naik kasih nama BA kemudian harga turun namanya masih LO lalu harga bergerak naik melewati BA maka namanya HI. 

Ketika harga melewati BA maka kita tahu di manapun si chandelstic ini berakhir asal sudah lewat BA berarti namanya akan HI. Jadi nantinya kita sudah tahu bahwa asumsi kita bahwa si gelombang harga turun (Wave Down) tidak valid dan akan berakhir ketika si namanya BA terlewati menjadi HI asal lewat saja sedikit lebih tinggi dari si BA .


Contoh kita lihat gelombang naik, katakanlah pergerakan harga ke kanan belum terbentuk lalu lihat dari titik kiri paling bawah ke ujung gelombang naik yang kita pakai paling atas kita namai High (HI) kemudian harga turun. 

Ketika turun namanya apa? Batas bawah (BB) kemudian dari sini harga naik lagi kasih nama apa? masih HI kemudian dia turun melewati BB artinya namanya sudah berubah bukan jadi BB lagi tapi jadi Low (LO) karena ini bergerak naik namanya apa sekarang? bukan HI lagi tapi Batas Atas (BA).
Gelombang Harga Forex Masih Lanjut atau Tidak
Nah kalau kita lihat sebetulnya dari titik BB ini, ketika harga naik kemudian harga bergerak turun melewati titik BB  kita sudah tau dengan asumsi gelombang naik ini sudah tidak bisa kita pakai lagi dengan kecenderungan akan naik karena harga sudah melewati si BB. 

Ketika turun menjadi LO dan naik menjadi BA artinya kencenderungana turun bukan naik lagi, sangat mudah ya. Semoga bermanfaat.

Nah begitu sederhananya menggunakan Wave Labeling untuk melihat apakah sebuah gelombang yang kita jadikan patokan masih valid atau tidak.


Gelombang Harga Tidak Valid atau Tidak Melanjutkan Trend
  • Gelombang harga forex tidak valid naik ketika sudah HI BB HI LO BA
  • Tren harga forex tidak valid turun ketika sudah LO BA LO HI BB HI

Post a Comment for "Tutorial KG Wave Labeling"